Senin, 26 Januari 2015

KEKUATAN RAYAP

بِسْــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْـــــمِ

Anda tahu rayap? 
Rayap adalah binatang kecil yang bisa makan kayu. Rayap dikenal sebagai hama perusak rumah kita, setidaknya bahan bangunan rumah kita terutama yang terbuat dari kayu. Rayap bersarang dan memakan kayu perabotan atau kerangka rumah sehingga menimbulkan banyak kerugian secara ekonomi. Rayap masih berkerabat dengan semut, yang juga serangga sosial

Rayap pekerja membangun dan mempertahankan sarang ke rumah koloni mereka. Ini adalah struktur rumit dibuat menggunakan kombinasi tanah, lumpur, kayu dikunyah / selulosa, air liur, dan tinja. sarang A memiliki banyak fungsi seperti untuk memberikan ruang hidup dilindungi dan untuk mengumpulkan air melalui kondensasi. Ada ruang reproduksi dan beberapa spesies bahkan memelihara kebun jamur yang diberi materi tanaman yang dikumpulkan, memberikan miselium bergizi yang koloni kemudian feed (lihat "Diet", di atas). Sarang diselingi oleh labirin terowongan-galeri seperti itu efektif memberikan penyejuk udara dan mengontrol keseimbangan CO2/O2, serta memungkinkan rayap untuk bergerak melalui sarang. 

Sarang biasanya dibangun bawah tanah, dalam potongan besar kayu, di dalam pohon-pohon tumbang atau di atas pohon hidup. Beberapa spesies membangun sarang di atas tanah, dan mereka dapat berkembang menjadi gundukan.

Jadi kesimpulannya bagaimana bisa Rayap yang ukurannya kecil sekitar 3 mm bisa membangun rumah/sarangnya sendiri dengan ketinggian 3000 kali tinggi badannya.
sementara manusia dengan berbagai peralatan canggilnya belum mamapu membangun bangunan dengan ketinggian 1000 kali tinggi badannya. Sampai saat ini bangunan yang sudah dibuat oleh manusia hanya baru sampai 100 meter saja. 

Bagaimana rayap bisa membangun rumah dengan begitu tingginya ? Ada 2 hikmah yang bisa kita ambil pelajaran dari kekuatan rayap, yaitu :


  1. Mereka bekerja sama dalam membangun sarangnya. Tubuh kecil dan lemah bisa diatasi dengan bekerja sama. Sehingga mereka memiliki Kekuatan dasyat untuk membangun sarangnya yang tinggi.
  2. Mereka bekerja menggunakan insting. sesuai fitrah Allah kepada makhluk itu. Walaupun mereka tidak mempunyai ilmu arsitektur tetapi mereka mampu karena mereka bekerja sesuai fitrah.

Manusia yang seharusnya memiliki kemampuan yang dasyat dibandingkan dengan rayap, harus kehilangna kemampuan tersebut, disebabkan 2 hal :
  1. Sombong dan Angkuh, Jika seseorang sudah tidak mau lagi bekerja sama dengan saudaranya. Maka kesombongan dan keangkuhan lah yang menjadi penghalang sehinggga hasilnya pun tidak akan optimal. 
  2. Banyak manusia yang sudah jauh dari Fitrah Allah. Mereka hidup dengan akalnya sendiri dan caranya sendiri. Sehingga banyak sekali kekuarangan dan kelemahannya. padahal manusia sudah diberikan cara hidup yang benar oleh sang pencipta kita. Cara hidup kita adalah Alquran dan As-sunnnah.  Sebagaimana disebutkan didalam Al-qur'an Surah Ar-Rum ayat 30
Quran, Surah Ar-Rum, Ayat 30
Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui,


Mudah-mudah apa yang sudah saya gemblengkan diatas bisa menjadi  inspirasi untuk kita semua, supaya sadar akan potensi diri kita  dan hidup sesuai fitrah Allah. Sehingga kita dapat meraih kesuksesan dunia maupun Akhirat. Amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar